Warna dan aksesoris mengalir. Itu butuh pemodif yang hapal luar dalam soal barang variasi untuk Kawasaki New Ninja 250. Termasuk baut-baut kecil pengatur ketinggian fork depan, malah diteruskan sampai cutting sticker yang harmonis. Itu sebanding dengan kocek Rp 40 juta. Hasilnya itu difoto, lengkap berikut foto detil. Klik deh!
Di sini tidak cerita gerinda, palu dan las listrik, sampai tukang bubut, gak perlu. Yang dibutuhkan hanya fulus untuk beli stiker dan variasi. “Betul Mas. Semuanya tinggal copot yang standar, lalu pasang akseosris yang sesuai. Itu semua lengkap di toko saya, Mas,” promosi Leo Sunario yang tokonya bernama Xtreme Motor Sport (XMS). Nah ini dia, disebut modifikasi atau pasang? Kalau portal ini masih sebut modif. Paling tidak modif tampang, kan berubah dari standar. Maklumlah, modifikasi saat ini sudah tersedia option atau pilihan lain dari standar, nggak pertukangan yang berat. Karena sebelumnya sudah ditukangi dari pabriknya.
Kemudi misalnya, setang ganti model clip on berikut stabilizer. Karena standarnya dijamin tidak akan membuat pemiliknya doyan tiarap macam pembalap. Setang yang diganakan juga ringan dan berat. Maksudnya, belok-beloknya bisa disetel mau berat atau ringan lewat sta bili zer. Alat ini sebenarnya berfungsi ketika menikung cepat, arah motor tidak mudah terpengaruh dari guncangan dari pengdara dan dari aspal kerting. Apalagi lurus, nggak mau belok, hehe.
Masih di depan yang berhubungan dengan suspensi untuk tetap nyaman dipakai harian. Malah lebih nyaman dari standar. Karena ada yang namannya pengatur kekerasan dan kelembutan sokbreker depan. “Bila mau merasakannya ya beli dulu, baru pasang,” tambah Leo yang kali ini bicara, bukan diam. Maklumlah pdg.Per sokbreker depan dengan mudah dikeraskan, cukup putar ke kanan sesuai yang dimau. Tetapi dianjurkan memutarnya dalam kondisi motor diam, bukan sambil jalan, paham kan! Ini gunanya untuk menyesuaikan kontur jalan. Misalnya aspal daerah Puncak yang kadang mulus dan kadang bergelombang, pegasnya dibuat medium. Tegang tidak, loyo juga no. Jika aspalnya bergelombang semua, ya diputar ke kiri penyetelnya agar ayunannya lembut. Pokoknya sektor kemudi itu lebih nyaman dan keren dari standar. Itu ditambah dengan konstruksi kopling menggunakan hidrolik. Makin ketiduran tuh bawa New Ninja, uuuh jangan dong. Ingat, mengantuk sembari mengemudi adalah nyawa...
Kaki belakang ganti swing arm merek Delkevic. Sebenarnya sama saja dengan nyamannya standar. Hanya bentuknya yang lebih kekar dan membuat pemiliknya yang bernama Jonathan, memilihnya. Katanya supaya sesuai dengan dirinya yang rajin olah raga di kasur. Tetapi pasangnya nggak merusak apa-apa karena diciptakan untuk New Ninja.Modifikasi aksesoris tergantung kelengkapan barang di toko, tentu juga duit di dompet. Semakin lengkap, ya semakin cepat jangka waktu modifnya. Termasuk cutting sticker itu, “Oh kalau itu saya yang mengerjakan. Konsepnya abstrak, buat dulu desainnya di komputer. Kebetulan saya rekanan Leo XMS,” bilang Wandy dari G-Graphic.
Ya pokoknya gitu deh, semua ada di XMS. Bahkan kenalpot Yoshimura full system itu, tidak hanya tampang. Tenaga juga meningkat jauh. Badan pemiliknya merasa tertarik-tarik bila salah pelintir gas. Apalagi kenalpot ini telah terintegrasi dengan piggy back yang juga 'mengacaukan' ECU untuk membebaskan limiter putaran mesin. Dengan piggy back, udara buang yang free flow akan menyesuaikan sendiri dengan injeksi New Ninja.
| Data Modifikasi | ||
| Ban depan | : Battlax R10 120/60-17 | |
| Ban belakang | : Battlax R10 190/55-17 | |
| Pelek | : Delkevic | |
| Swing Arm | : Delkevic | |
| Setang | : Bikers | |
| Footstep | : Bikers | |
| Master rem | : KTC Hydraulic | |
| Kopling | : KTC Hydraulic | |
| Cover lampu belakang | : XMS | |
| Knalpot | : Yoshimura USA | |
| Lampu depan | : HID XMS | |
| Bodi karbon | : XMS | |
| Single seater | : XMS | |
| Stabilizer | : KTC | |
| Windshield | : MRA Germany | |
| XMS | : Taman Duta Mas Blok B8, No. 31, Jakarta Barat | |
| 081806201088 / pin bb 24dee46d |
